Analisis Sebaran Radiasi Hambur Di Sekitar Pesawat Sinar-X Pada Pemeriksaan Tomografi Ginjal

Authors

  • Rini Anggarini Program Studi Fisika, Universitas Nasional
  • Muzilman Muslim Program Studi Fisika, Universitas Nasional
  • Ari Mutanto Program Studi Fisika, Universitas Nasional

DOI:

https://doi.org/10.47313/jig.v17i2.540

Keywords:

Tomografi ginjal, surfer, paparan radiasi hambur, jarak, TLD

Abstract

Telah dilakukan penelitian pengaruh variasi jarak antara sumber radiasi dengan
titik pengukuran terhadap sebaran radiasi hambur pada pesawat sinar-X pada saat
pemeriksaan tomografi ginjaldi Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat Gatot Soebroto
sehingga dihasilkan kontur sebaran radiasi hambur dengan menggunakan perangkat lunak
surfer.Penelitian ini menggunakan phantom abdomen dengan kondisi penyinaran faktor
eksposi tetap meliputi tegangan tabung 70 kV, arus tabung dan waktu penyinaran 50 mAs.
Sampel dalam penelitian adalah jarak 50 cm, 100 cm, dan 150 cm dari titik tengah pusat
pemeriksaan ke titik pengukuran. Pengukuran ini dilakukan dengan alat ukur
termoluminesensi dosimeter (TLD-100 LiF). Hasil penelitian menunjukkan bahwa jumlah
paparan radiasi akan semakin menurun terhadap penambahan jarak, sehingga dapat
mengetahui titik-titik / tempat yang aman terhadap paparan radiasi.

References

Carlton, R. R. (1992). Principles of Radiographic Imaging: An Art and Science. New York: DelmarP[ublisher.

Bontrager, K. L. (2005). Textbook of Radiographic Positioning and Related Anatomy. St. Louis: CV. Mosby.

Wiryosimin,S. (1991).Mengenal Asas Proteksi Radiasi.Bandung:Penerbit ITB.

Akhadi, M. (2000). Dasar-Dasar Proteksi Radiasi Edisi I. Jakarta: Rineka Cipta.

Kevles, B. (1997). Naked the Bone: Medical Imaging in the Twentieth Century. New Brunswick: Rutgers University Press.

Chesney, M. D., dan Chesney, M. O. (1992). X-Ray Equipment for Student Radiographer. Philadelphia: Blackwell Scientific Publications.

Meredith, W. J. & Massey, J. B. (1977). Fundamental Physics of Radiology. Chicago: John Wright & Sons Ltd Publishing.

Komisi Proteksi Radiasi Kawasan Nuklir Serpong BATAN. (2011). Pedoman

Keselamatan dan Proteksi Radiasi Kawasan Nuklir Serpong Revisi 1. Jakarta: BATAN.

http://www.goldensoftware.com/products/surfer diakses pada tanggal 14 Maret 2014 pukul 14:09

Harinaldi, M. (2005). Prinsip-Prinsip Statistik Untuk Teknik dan Sains . Jakarta:

Erlangga.

http://www.rpdinc.com/tld-100-ribbons-chips-package-of-100-311.html diakses pada tanggal 20 April 2014 pukul 17:10

http://www.thermoscientific.com/en/product/harshaw-tld-model-3500-manual-readers1.html diakses pada tanggal 20 April 2014 pukul 17:15

Krane, K. (1992). Fisika Modern. Jakarta: Universitas Indonesia Press.

http://ejournal.undip.ac.id/index.php/berkala_fisika/article/download/4997/4530 diakses pada tanggal 20 Desember 2013 pukul 15:10

Attix, F. H. (1986). Introduction to Radiological Physics and Radiation Dosimetry. New York: Wiley-VCH.

Downloads

Published

2019-03-20