Kesinambungan Bahasa Ibu dan Loyalitas Penutur Bahasa Melayu Betawi di Setu Babakan: Kajian tentang Pemertahanan Bahasa

Authors

  • Somadi Sosrohadi Universitas Nasional
  • Tadjuddin Nur tadjuddin.nur@civitas.unas.ac.id
  • Tadjuddin Nur Program Studi Bahasa dan Sastra Indonesia, Universitas Nasional

DOI:

https://doi.org/10.47313/pjsh.v5i2.956

Keywords:

bahasa ibu, kesinambungan bahasa, loyalitas penutur, bahasa melayu betawi, pemertahan bahasa

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk: 1) Mendeskripsikan kesinambungan pengalihan bahasa ibu di Setu Babakan .2) Mendeskripsikan loyalitas bahasa masyarakat Betawi di Setu Babakan terhadap bahasa ibu. 3) Menemukan pengaruh loyalitas bahasa terhadap pemertahanan bahasa ibu. Jenis penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif-kualitatif (mixed method). Responden diperoleh dari teknik random di Perkampungan Budaya Betawi Setu Babakan Jagakarsa Jakarta Selatan. Pe­mertahanan bahasa lebih menyangkut bagaimana suatu komunitas tutur ter­tentu mempertahankan bahasa ibunya. Hasil penelitian ini: 1) Pengalihan bahasa ibu di Setu Babakan masih terjaga walaupun tidak terlalu kuat. 2) Loyalitas bahasa masyarakat Betawi di Setu Babakan positif. 3) Loyalitas bahasa berpengaruh signifikan terhadap pemertahanan bahasa ibu.

References

Appel, R & Muysken, P. (1987). Language Contact and Bilingualism. London: Edward Arnold.

Appel, René & Muysken, Pieter. (2006). Language Contact and Bilingualism. Bibliovault OAI Repository, The University of Chicago Press. 72. 10.2307/327522.

Chaer A. dan Agustina L. (2010). Sosiolinguistik Perkenalan Awal. Jakarta: Rineka Cipta.

Fasold, R. (1984). Sociolinguistics of society. Basil Blackwell Inc., New York

Fishman, J.A. (1972). Language Maintenance and Language Change dalam J.A Fishman, Language in the Sociocultural Change. Standford University Press

Fishman, Joshua A. (1972). Reading in The Sociology Of Language. The Hague: Mouton

Fischer, MH. (2001). Probing spatial working memory with the Corsi blocks task. Brain and Cognition, 45(2), 143–154.Cross Ref Google Scholar Pub Med.

Hymes. (1967). Social Research Why Linguistics Needs the Sociologist by Dell Hymes Published in Social Research. Vol. 34, No. 4 Winter 1967. Pages 632-647

Garvin, P.L. & Mathiot, M. (1968). The Urbanization of the Guarani Language: A Problem in Language and Culture. In Readings in the Sociology of Language (pp. 365–374).

Garvin, P.L.(ed). (1970). Method and Theory in Linguistics. (Janua Linguarum, Series Maior, 40). The Hague, Mouton.

Giles, H., Bourhis, R.Y. & Taylor, D.M. (1997). Towards a theory of language in ethnic group relations. In H. Giles (Ed). Language. Ethnicity and Intergroup Relations. (pp.307-348). London, UK: Academic Press.

Lambert, K. (1976). Resistance and Counter‐Resistance. Journal of Analytical Psychology, 21: 164-192. https://doi.org/10.1111/j.1465-5922.1976.00164.x

Lieberson, Stanley. (1972). Bilingualism in Montreal: a Demografic Analysis, dalam J. Fishman (ed). Advances in the Siciology of Languge jilid 2, The Hague: Mouton.

Lieberson, S., & O'Connor, J. F. (1972). Leadership and organizational performance: A study of large corporations. American Sociological Review, 37(2), 117–130. https://doi.org/10.2307/2094020.

Paul L Garvin (ed). (1970). Method and Theory in Linguistics. (Janua Linguarum, Seriues Maior, 40). The Hague, Mouton.

Sumarsono dan Partana Paina. (2002). Sosiolinguitik. Yogyakarta: SABDA dan Pustaka Pelajar.

Keputusan Gubernur Propinsi DKI Jakarta Nomor 92 Tahun 2000 tentang Penataan Lingkungan Perkampungan Budaya Betawi

Downloads

Published

2021-03-22

Issue

Section

Articles