PEMAKAIAN BAHASA INDONESIA KARYA TULIS ILMIAH OLEH MAHASISWA UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL “VETERAN” JAKARTA

Authors

  • Kasno Atmo Sukarto Universitas Nasional, Jakarta

DOI:

https://doi.org/10.47313/pujangga.v6i1.849

Abstract

ABSTRAK Dalam tulisan tugas karya ilmiah mahasiswa Jurusan Manajemen Akuntansi, Fakultas Ekonomi dan Bisnis, UPN “Veteran” Jakarta, masih dijumpai adanya kesalahan penerapaan ejaan, diksi, dan pengalimatan yang kurang efektif. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan kesalahan penerapan ejaan, diksi, dan kalimat efektif. Metode yang digunakan dalam penelitian adalah metode desktiptif kualitatif, yaitu mendeskripsikan data yang terpilih yang terkait dengan kesalahan ejaan, diski, dan kalimat efektif. Adapun acuan untuk menganalisis data penulis menggunakan Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia, edisi tahun 2016. Untuk menganalisis pengalimatan, penulis mengacu pada Bahasa Indonesia: Dasar-Dasar Pengembangan Kepribadian, edisi tahun 2018. Hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa dalam tugas karya ilmiah mahsiswa, terdapat kesalahan seperti berikut. 1) Penerapan ejaan khusunya penulisan singkatan nama sifat Tuhan, singkatan gelar, penulisan nama dalam sebuah kutipan, dan Penulisan unsur-unsur bahasa asing. 2) pilihan kata yang kurang tepat yang belum sesuai dengan konteksnya. 3) Terdapat kekeliruan dalam membuat kalimat, seperti kurang cermat dalam menyikapi ekonomi bahasa, konjungsi, dan ketikdakjelasan subjek. Kata Kunci: ejaan, diksi, pengalimatan ABSTRACT In writing of scientific assignments of the Accounting Management Department’s students, Faculty of Economics and Business, UPN "Veterans" Jakarta, there are still spelling errors, diction, and ineffective wording. This study aims at describing the errors in the application of spelling, diction and effective sentences. The method used in this research is a qualitative descriptive method, which describes the selected data related to spelling errors, discourse, and effective sentences. The writer used Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia, 2016 edition, as reference. To analyze the wording, the writer refers to Bahasa Indonesia: Dasar-Dasar Pengembangan Kepribadian, 2018 edition. The findings are; 1) Application of the spelling especially writing the abbreviation for the name of the attribute of God, abbreviation for the title, writing the name in a quote, and writing the elements of a foreign language. 2) improper choice of words that do not fit the context. 3) There are mistakes in making sentences, such as inaccuracy in dealing with the economics of language, conjunctions, and typing obscurity of the subject. Keywords: spelling, diction, wording

References

Achmad H.P. dan Alek. 2016. Bahasa Indonesia untuk Perguruan Tinggi: Substanssi Kajian

dan Penerapannya. Jakarta: Erlangga.

Hakim, Lukman: Zaenal Arifin; Yayah B. Lumintaintang. 1992. Ejaan dalam Bahasa

Indonesia: Seri Penyuluhan 1. Jakarta: Pusat Pembinaan dan Pengembangan

Bahasa, Departemen Pendidikan dan Kebudayaan.

Imelda. 2014. “Analisis Penggunaan Huruf Kana oleh Mahasiswa Bahasa Jepang Program

Stutudi Sastra Jepang Universitas Hasanuddin. Dalam Widyaparwa. Volume 42. Nomor

Desember.

Kasno. 2012. “Ragam Bahasa Majalah Remaja: Suatu Analisis Isi”. Disertasi. Universitas

Negeri Jakarta.

Martin; Mustakim; Martha Lena Adriana. 1995. Pemakaian Bahasa Indonesia Ragam Tulis

di Lingkungan Perguruan Tinggi. Jakarta: Pusat Pembinaan dan Pengembangan

Bahasa, Departemen Pendidikan dan Kebudayaan.

Sugiyono dan Wisnu Sasongko. 2014. ”Sikap Bahasa Masyarakat Perkotaan Kalimantan”.

Dalam Widyaparwa. Volume 42. Nomor 2. Desember.

Sugono, Dendy. 1997. Berbahasa Indonsia dengan Benar. Jakarta. Puspa Swara.

Sukarto, Kasno Atmo. 2018. “Bahasa Indonesia yang Baik dan Benar: Suatu Ancangan

Pembinaan dan Pengembangan Bahasa. Dalam Pujangga. Volume 4. Nomor 2.

Desember.

Sukarto, Kasno Atmo. 2018. Bahasa Indonesia: Dasar-Dasar Pengembangan Kepribadian.

Kota Tangerang: Pustaka Mandiri.

Tim Pengembang Pedoman Bahasa Indonesia. 2016. Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indnesia.

Jakarta: Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, Kementerian Pendidikan dan

Kebudayaan.

Downloads

Published

2020-07-01