TINDAK TUTUR EKSPRESIF DALAM WEB DRAMA THE WORLD OF MY 17 KARYA CHOI SUNMI: KAJIAN PRAGMATIK
DOI:
https://doi.org/10.47313/aksarabaca.v3i2.3643Abstract
ABSTRAK
Tindak tutur ekspresif merupakan salah satu bentuk tindak tutur yang sangat umum digunakan dalam percakapan
sehari-hari dan merupakan bagian dari kajian ilmu pragmatik. Penelitian ini bertujuan untuk memaparkan
bentuk tindak tutur ekspresif berikut dengan konteks situasinya karena masih banyaknya pemakaian tindak tutur
ekspresif oleh pembelajar linguistik khususnya bahasa Korea yang tidak memperhatikan konteks dari situasi
sehingga terjadi kesalahpahaman dalam memahami makna sebuah tuturan. Penelitian ini menggunakan
pendekatan deskriptif kualitatif. Data dari penelitian ini diambil dari dialog tuturan ekspresif antar empat tokoh
web drama The World of My 17. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori tindak tutur ekspresif
yang digagaskan oleh Hyeyong Lee (2010). Hasil penelitian menunjukkan bahwa dalam web drama The World
of My 17 terdapat 20 bentuk tindak tutur ekspresif dengan total 51 data. Bentuk tindak tutur ekspresif tersebut
yaitu tindak tutur harapan (기원), cemcas (걱정), pamer (우쭐대기), kutukan (악담), dan cemburu (질) yang
masing- masing ditemukan 1 data. Bentuk tindak tutur perayaan (축하), ungkapan suka (호감표현), keinginan
(소원), ejekan (조롱), dan kebencian (원망) masing-masing ditemukan 2 data. Kemudian tindak tutur pujian
(찬사), syukur (감사), khawatir (염려), maaf (사과), sorakan (환호), ratapan (한탄), kemarahan (분퉁표현),
dan menyalahkan (질타) masing-masing ditemukan 3 data. Dan yang paling dominan ditemukan adalah tindak
tutur sapaan (환대) sebanyak 5 data dan kekaguman (경탄) sebanyak 7 data.
Kata kunci: Pragmatik, Tindak Ilokusi, Tindak Tutur Ekspresif, Web Drama.
ABSTRACT
Expressive speech acts are a form of speech act that is very commonly used in everyday conversation and is part
of the study of pragmatics. This research aims to explain the form of expressive speech acts along with the context
of the situation because there are still many uses of expressive speech acts by linguistic learners, especially
Korean, who do not pay attention to the context of the situation, resulting in misunderstandings in understanding
the meaning of an utterance. This research use desciptive qualitative approach. The data from this research were
taken from expressive speech dialogue between four characters in the web drama The World of My 17. The theory
used in this research is the theory of expressive speech acts initiated by Hyeyong Lee (2010). The research results
show that in the web drama The World of My 17 there are 20 forms of expressive speech acts with a total of 51
data. The forms of expressive speech acts are speech acts of hope (기원), cemcas (걱정), showing off (우쭐대기),
cursing (악담), and jealousy (질), each of which found 1 data. The speech acts of celebration (축하), expressions
of like (호감표현), desire (소원), ridicule (조롱), and hatred (원망) were each found in 2 data. Then the speech
acts of praise (찬사), gratitude (감사), worry (염려), sorry (사과), cheers (환호), lamentation (한탄), anger
(분퉁표현), and blame (질타) each found 3 data . And the most dominant ones found were the speech acts of
greeting (환대) with 5 data and admiration (경탄) with 7 data