Perlakuan Panas Lapisan Hasil Multilapis Hardfacing Dengan Elektroda AWS A5.13 EFe2/A5.1 E7018

Main Article Content

Ferry Budhi Susetyo
Basori Basori
Ahmad Lubi

Abstract

Hardfacing adalah salah satu teknik dalam pengelasan yang berfungsi untuk meningkatkan nilai kekerasan permukaan suatu material. Selain itu untuk meningkatkan kekerasan permukaan dapat juga dilakukan dengan melakukan perlakuan panas pada material. Umumnya hardfacing dilakukan pada material baja karbon rendah, karena baja karbon rendah tidak bisa ditingkatkan kekerasannya dengan perlakuan panas. Untuk itu akan dilakukan kombinasi dari proses hardfacing secara multilapis dan dilanjutkan dengan perlakuan panas dengan tujuan untuk mendapatkan kekerasan lapisan yang optimum. Metodologi dalam penelitian ini adalah akan dilakukan pengelasan hardfacing secara multipis dimana lapis pertama dengan elektroda AWS A5.13 EFe2, lapis kedua dengan elektroda AWS A5.1 E7018 dan lapis ketiga dengan elektroda AWS A5.13 EFe2. Setelah selesai proses hardfacing, kemudian dilakukan perlakuan panas serta pendinginan cepat dengan dua media yang berbeda yaitu oli dan minyak sayur. Hasil dari penelitian ini adalah berdasarkan foto struktur mikro, struktur yang terbentuk adalah perlite, ferrite dan martensite dan kekerasan yang dihasilkan untuk sampel tanpa perlakuan panas, sampel dengan pendinginan oli dan sampel dengan pendinginan minyak sayur masing-masing adalah 468,1, 490,4 dan 532,4 VHN. Kesimpulan dari penelitian ini adalah sampel dengan pendinginan minyak sayur memiliki kekerasan tertinggi karena lebih banyak martensite yang terbentuk. Sedangkan sampel tanpa perlakuan panas menghasilkan kekerasan terendah karena struktur yang terbentuk ferrite dan pearlite.

Article Details

How to Cite
Susetyo, F. B., Basori, B., & Lubi, A. (2021). Perlakuan Panas Lapisan Hasil Multilapis Hardfacing Dengan Elektroda AWS A5.13 EFe2/A5.1 E7018. Jurnal Ilmiah Giga, 24(2), 72–78. https://doi.org/10.47313/jig.v24i2.1238
Section
Articles
Author Biographies

Basori Basori, Universitas Nasional

Teknik Mesin Universitas Nasional

Ahmad Lubi, Universitas Negeri Jakarta

Pendidikan Teknik Mesin

References

R. Chotěborský, P. Hrabě, M. Müller, J. Savková, and M. Jirka, Res. Agric. Eng., 54, 192–198 (2008).

H. Singh, Int. J. Res. Advent Technol., 2, 2321–963 (2014).

Sopiyan, Basori, and F.B. Susetyo, SINTEK J. J. Ilm. Tek. Mesin, 14, 118–122 (2020).

M.Y.N. L., H. Suryanto, and A. Qolik, J. Tek. Mesin, 24, 1–12 (2016).

Sopiyan, F.B. Susetyo, and Syamsuir, J. Kaji. Tek. Mesin, 3, 57–107 (2018).

Astrini, J. Teor. Dan Apl. Fis., 4, 195–200 (2016).

F.D. Ayu V and S. Sumiati, Juminten, 1, 104–115 (2020).

S. Rasyid, A. Ahmad, M.S. Ramadhani, and I. Herdin, J. Sinergi, 16, 156 (2019).

J. Waluyo, S. Huda, and H. Mahendra, J. Teknol., 5, 1–8 (2012).

Sopiyan, Syamsuir, and Y. Nofendri, J. Kaji. Tek. Mesin, 4, 104–107 (2019).

A.O.M. Al-uqaily and J.M.S. Al-murshdy, J. Babylon Univ., 22, 703–715 (2014).

Karmin, J. Austenit, 1, 17–25 (2009).

D. Faria, P. Brito, P.A. Ramos, L.P. Resende, and D. Ant, J. Clean. Prod., 216, 230–238 (2019).

M. Fitri, B. Sukiyono, and M.L. Simanjuntak, SINTEK J. J. Ilm. Tek. Mesin, 13, 80 (2019).

A.R.S. Utama, A. Wahab, and N. Robbi, J. Tek. Mesin, 6, 1–7 (2016).

B. Basori and F.B. Susetyo, J. Kaji. Tek. Mesin, 5, 83–86 (2020).

F.B. Susetyo, H.H. Sutrisno, and R.A. Suryadewi, J. Asiimetrik J. Ilm. Rekayasa Dan Inov., 3, 97–104 (2021).

A.S. Mohruni and B.H. Kembaren, J. Rekayasa Mesin, 13, 001–008 (2013).

T.B. Santoso, S. Solichin, and P. Tri Hutomo, J. Tek. Mesin, 23, 56–64 (2015).

B. Arivazhagan and M. Vasudevan, J. Manuf. Process., 16, 305–311 (2014).

F.B. Susetyo, A. Kholil, and M. Fatihuddin, J. Konversi Energi Dan Manufaktur, 6, 1–5 (2019).

A.A. Soleh, H. Purwanto, and I. Syafa’at, J. Ilm. Cendekia Eksakta, 1, 29–35 (2017).

A. Pramono, J. Ilm. Tek. Mesin Cakra, 5, 32–38 (2011).