ANALISIS IMPLEMENTASI ISO 9001:2015 KLAUSUL OPERASI PADA DIREKTORAT PELATIHAN KOMPETENSI LEMBAGA KEBIJAKAN PENGADAAN BARANG/JASA PEMERINTAH TAHUN 2017

Authors

  • Indah Mutiara Garini Program Studi Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Nasional
  • Moch. Rum Alim Program Studi Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Nasional

DOI:

https://doi.org/10.47313/oikonomia.v14i2.518

Keywords:

ISO 9001, 2015, komunikasi pelanggan, penentuan persyaratan produk dan jasa, perubahan persyaratan produk dan jasa, preservasi

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis implementasi ISO 9001:2015 klausul operasi
pada unit kerja Direktorat Pelatihan Kompetensi Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa
Pemerintah (LKPP), menganalisis permasalahan yang dihadapi dalam implementasinya dan
mengidentifikasi langkah pemecahan atas permasalahan tersebut. Penelitian ini menggunakan
data primer dan data sekunder yang diolah dengan menggunakan Fishbone Diagram dan
metode Analytical Hierarchy Process (AHP). Hasil penelitian menunjukkan bahwa elemenelemen
yang memiliki prioritas di setiap level hierarki secara berturut-turut adalah
komunikasi pelanggan, top management, peningkatan kompetensi Pengadaan Barang dan
Jasa (PBJ), serta pendidikan dan pelatihan (diklat). Upaya untuk memenuhi kesesuaian dari
setiap persyaratan yang terdapat dalam subklausul komunikasi pelanggan, penentuan
persyaratan produk dan jasa, perubahan persyaratan pada produk dan jasa, serta preservasi
telah dilakukan dengan baik oleh Direktorat tersebut sejak tahun 2015, tetapi
implementasinya masih belum optimal karena masih terjadi beberapa permasalahan.
Alternatif tindakan yang dapat dilakukan untuk mengatasi masalah yang timbul tersebut yaitu
meningkatkan pelaksanaan diklat untuk meningkatkan kompetensi dan produktivitas
pegawai.

References

Assauri, S. 2008. Manajemen Produksi dan Operasi. Edisi Revisi 2008. Fakultas Ekonomi

Universitas Indonesia. Jakarta.

Badan Standarisasi Nasional. 2015. Sistem Manajemen Mutu – Persyaratan SNI ISO

:2015. Badan Standarisasi Nasional. Jakarta.

Crocker, O.L., S. Charney dan J.S.L. Chiu. 2002. Quality Circles: A Guide to Participation

and Productivity. 5th Ed. Facts On File Publications. New York. Terjemahan Anas

Sidik. 2010. Gugus Kendali Mutu: Pedoman, Partisipasi dan Produktivitas. Edisi 5.

Bumi Aksara. Jakarta.

Crosby, P.B. 2002. Quality is Free: The Art of Making Quality Certain. 3rd Edition. McGraw-

Hill. New York.

Gaspersz, V. 2002. Total Quality Management. 3rd Edition. McGraw-Hill. New York.

Terjemahan Z. Soeyoeti. 2013. Manajemen Mutu Terpadu. Edisi 3. Gramedia Pustaka

Utama. Jakarta.

Goetsch, D.L. dan S.B. Davis. 2002. Introduction to Total Quality: Quality

Management for Production, Process, and Service. 3rd Ed. Prentice Hall. New Jersey.

Terjemahan B. Molan. 2008. Pengantar Manajemen Mutu. Edisi 3. Prenhallindo.

Jakarta.

Hadiwiardjo, B.H. dan W. Sulistijarningsih. 2008. Memasuki Pasar Internasional dengan

ISO 9000: Sistem Manajemen Mutu. Ghalia Indonesia. Jakarta.

ISO. 2008. ISO 9001 – Quality Management. September. http://www.iso.org/. 24 September

(08.45).

Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah. 2017. Direktorat Pelatihan

Kompetensi Raih ISO 9001:2015. http://www.lkpp.go.id/#/read/4728. 24 September

(10:10).

Lloyd’s Register Quality Assurance. 2017. Mutu Sebagai Standar.

http://www.id.lrqa.com/quality/. 24 September 2017 (07:18).

Margono, S. 2010. Metode Penelitian Pendidikan. Rineka Cipta. Jakarta.

Marimin. 2008. Teknik dan Aplikasi Pengambilan Keputusan Kriteria Majemuk. Grasindo.

Jakarta.

Nasution, M.N. 2015. Manajemen Mutu Terpadu. Ghalia Indonesia. Bogor.

Parasuraman, A., V.A. Zeithaml, dan L.L. Berry. 2008. Ressessment of Expectations as

Comparison Standard in Measuring Service Quality: Implications for Further

Research. International Journal of Marketing. 58(99): 111-142.

Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 81 Tahun 2010. Grand Design Reformasi

Birokrasi 2010-2025. 21 Desember 2010. Jakarta.

Prawirosentono, S. 2007. Riset Operasi dan Ekonofisika. Bumi Aksara. Jakarta.

Rakhmawati, T., S. Sumaedi dan N.J. Astrini. 2014. ISO 9001 in Health Service Sector: A

Review and Future Research Proposal. International Journal of Quality and Service

Sciences. 6(1): 17-29.

Rundle, J. 2015. Seven Principles of Quality Management as per ISO 9001:2015 Committee

Draft. https://www.linkedin.com/pulse/seven-principles-quality-management-per-iso-

-committee?trk=mp-reader-card. 21 November 2017 (15:45).

Sallis, E. 2006. Total Quality Management in Education. Terjemahan A.A. Riyadi dan

Fahrurrozi. IRCiSoD. Yogyakarta.

Sulaeman. 2014. Analisa Pengendalian Kualitas untuk Mengurangi Produk Cacat

Speedometer Mobil dengan Menggunakan Metode QCC di PT INS. Jurnal PASTI.

(1): 71-95.

Tampubolon, M. P. 2012. Manajemen Operasional. Ghalia Indonesia. Jakarta.

Tjiptono, F. dan A. Diana. 2008. Total Quality Management. Edisi Kelima. Andi Offset.

Yogyakarta.

. dan G. Chandra. 2008. Service Quality and Satisfaction. Andi Offset.

Yogyakarta.

Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 25 Tahun 2009. Pelayanan Publik. 18 Juli 2009.

Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor 112. Jakarta.

Published

2019-03-01

How to Cite

Garini, I. M., & Alim, M. R. (2019). ANALISIS IMPLEMENTASI ISO 9001:2015 KLAUSUL OPERASI PADA DIREKTORAT PELATIHAN KOMPETENSI LEMBAGA KEBIJAKAN PENGADAAN BARANG/JASA PEMERINTAH TAHUN 2017. Oikonomia: Jurnal Manajemen, 14(2). https://doi.org/10.47313/oikonomia.v14i2.518