RISIKO TINGGI KEHAMILAN TERHADAP KOMPLIKASI PERSALINAN DI RUMAH BERSALIN TRI TUNGGAL JAKARTA UTARA
DOI:
https://doi.org/10.47313/jib.v41i58.451Keywords:
High Risk of Pregnancy, Maternal Age, Mother Parity, Pregnancy Distance, history of labor, body mass indexAbstract
High risk of pregnancy is a condition at risk for pregnant women that proses a threat to the lifa and health of the mother and fetus. The incidence of high risk pregnancy in Indonesia is still high around 15.000 out of 4,5 million women experience complication. This research to determine the factors associated with high risk pregnancy.This research using analytical methods to determine the cause of factors associated with high-risk pregnancy in maternity homes Tri Tunggal North Jakarta 2017. This research using quantitative approach and case control study by sampling the entire population, the sample is 328 people, by comparison 1:1 and secondary data retrieval. There are 164 people who had high risk pregnancies. There isrelation between maternal age (P Value 0,009 ; OR 2,003), mother parity (P Value 0,030 ; OR 1,809), history of labor (P Value 0,011 ; OR 1,804), body mass index (P Value 0,011 ; OR 1,803) with high risk of pregnancy in maternity homes Tri Tunggal North Jakarta 2017. Risk facktor is mother age with value OR 2,003. There is relation between maternal age, mother parity, history of labor, body mass index with high risk of pregnancy. There is no relation between pregnancy distance with high risk of pregnancy. It is expected tahat every health care provider wil provide more information or counseling about the high risk of pregnancy to pregnant women, so as to reduce the mortality and morbidity of mother and baby.
References
Amiruddin. 2006. Pedoman kejadian partus tak maju, Jakarta
Antasari T., Pantiawati I., 2016. Jurnal Kebidanan 08. Purwokerto
Asmidar., Masni., Salmah U., 2015. Faktor-Faktor yang berhubungan
dengan Risiko Tinggi Kehamilan di RSU Bahterama. Sulawesi
Tenggara
Cunningham. 2012. Obstetri Williams. EGC, Jakarta
Rosmawar C. 2013. Faktor-faktor yang mempengaruhi terjadinya resiko
tinggi kehamilan di puskesmas Tanah Jambo Aye Panton Labu. Aceh
Depkes R.I.., 2015, Pedoman Pelayanan Kebidanan, Departemen Kesehatan,
Jakarta.
____________. (2009). Pedoman Pelayanan Kebidanan. Jakarta : Depkes
Edyanti B., Rachmah I., 2016. Jurnal Kebidanan Volume IV. Jakarta.
Endang. 2016. Umur Ibu, Paritas Dengan Kejadian Kehamilan Serotinus.
Surabaya
Herliana. 2012. Hubungan Umur, Jarak Persalinan Dan Riwayat Abortus
dengan Kehamilan Resiko Tinggi di RSU Provinsi NTB.
Hidayat A. 2010. Metode Penelitian Kebidanan dan Teknik Analisis
Data. Jakarta: Salemba Medika
Husin, F. 2014. Asuhan Kehamilan Berbasis Bukti. Jakarta: Sagung Seto.
John W., Kaeng J. J., 2016. Hubungan Indeks Massa Tubuh Ibu dan
Peningkatan Berat Badan Saat Kehamilan dengan Preeklampsia.
Manado
Kusmiyati. 2009. Perawatan Ibu Hamil (Asuhan Ibu Hamil). Yogyakarta:
Fitramaya.
Marekensson. 2004. Jurnal e-clinic Volume IV. Manado
Marmi. 2011. Asuhan Kebidanan pada Masa Antenatal. Yogyakarta: Pustaka
Pelajar.
Martasoebrata D. 2006. Obstetri Sosial, Bagian Obstetri dan Ginekologi,
edisi kedua Fakultas Kedokteran Universitas Padjajaran, Bandung
Maryani. 2016. Jurnal Ners dan Kebidanan Indonesia. Yogyakarta
Mochtar R. 2013. Sinopsis Obstetri Edisi 3 jilid 1. Jakarta: EGC
Notoatmodjo S. 2010. Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta: Rineka
Cipta
Nurhayati. 2015. Indeks Masa Tubuh. Yogyakarta.
ejournal.almaata.ac.id/index.php/JNKI/article/download/219/213
diakses pada tanggal 3 September 2017
Nursalam, 2003. Konsep dan Penerapan Metodologi Penelitian Ilmu
Keperawatan Jilid 2. Jakarta: Salemba Medika
Prawirohardjo S. 2014. Ilmu Kebidanan. Jakarta: Bina Pustaka.
_____________. (2010). Ilmu Kebidanan. Jakarta: Bina Pustaka.
_____________. (2013). Pelayanan Maternal dan Neonatal. Jakarta :
Yayasan Bina Pustaka
Profil Kesehatan DKI Jakarta. 2012. Terlihat di :
http://www.depkes.go.id/resources/download/profil/PROFIL_KES_P
ROVINSI_2014/11_DKI_Jakarta_2014.pdf
diakses pada tanggal : 13 Oktober 2017
Quedarusman H. 2016. Indeks Masa Tubuh. Jurnal eBiomedik
https://www.neliti.com/id/journals/ebiomedik. Manado.
Diakses tanggal 13 Januari 2018
Rifdiani I. 2014. The effect of parity, birth weight babies, pregnancy interval
and a history of hemorrhage with the incidence of postpartum
hemorrhage. https://e-journal.unair.ac.id/index.php/JBE/article/
Diakses tanggal 8 Desember 2017
Saifuddin A. 2005. Buku Acuan Nasional Pelayanan Kesehatan Maternal
dan Neonatal. Jakarta: Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo.
Sastroasmoro S. (2008). Dasar-dasar Metodologi Penelitian Klinis. Jakarta :
CV Sagung Seto.
________________. Pelayanan kesehaatan maternal dan neonatal. Jakarta :
yayasan bina pustaka
Setyowati E. 2016. Jurnal Kebidanan Volume 4. Surabaya.
Shamoo A, dkk. (2003). Responsible conduct of research. New york : oxford
Suciana. 2016. Hubungan Maternal Dengan Kejadian Kehamilan Resiko
Tinggi di RSUD Tugurejo. Semarang
Sufa. 2013. Situasi Kesehatan Ibu. Jakarta : Kementrian Kesehatan RI.
Sugiyono. 2012. Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D.
Bandung: CV Alfabeta.
________. (2016). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D.
Bandung: CV Alfabeta.
Sulistyowati A. 2009. Asuhan Kebidanan Pada Masa Kehamilan. Jakarta:
SalembaMedika.
Sulistyaningsih. 2011. Metodologi Penelitian Kebidanan: Kuantitatif-
Kualitatif. Yogyakarta: Graha Ilmu.
Sukmadinata N. 2015. Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: Remaja
Posdakarya.
Widyastuti P. 2009. Perawatan Ibu Dan Bayi. Jakarta : EGC.
Urdiyana V. 2013. Gambaran Status Gizi Ibu Hamil Berdasarkan Indeks
Massa Tubuh (IMT) Di Puskesmas Mergangsan Kota Yogyakarta.
Infokes, 3:66-76
Yenly, S. S. 2015. Hubungan antara Usia Ibu Hamil dengan Kesiapan
Mental Menghadapi Persalinan di Desa Kalisidi. Unggaran Barat