PENGARUH BUDAYA TERHADAP TRADISI NYANDA PADA IBU NIFAS DI DESA CIPINANG KECAMATAN RUMPIN BOGOR JAWA BARAT TAHUN 2018
DOI:
https://doi.org/10.47313/jib.v41i63.687Keywords:
Culture, Nyanda TraditionAbstract
Background: Based on the results of the IDHS (2012) maternal mortality rate of 359 / 100,000 KH caused by bleeding and infection. And according to MOH (2011) the incidence of uterine subinvolution was 28%. Objective: To find out whether there is an influence of nyanda (immobilization) tradition on postpartum mothers with uterine involution process in Cipinang Village, Rumpin Bogor District, West Java in 2018 Methodology: This study uses Quasi-Experiment Design. This design is two groups, the first group is given nyanda tradition treatment called experiment and the second group is not treated with nyanda tradition called control. Sampling technique: Consecutive Sampling. Research instruments: information sheets for concent, observation sheets, and metlin. The study measured the height of the uterine fundus from days 1 to 4 of postpartum mothers. The population is 44 postpartum mothers and a sample of 40 respondents. Data were analyzed using the Mann Whitney Test because the data distribution was not normal and fulfilled the test requirements. Research Results: Based on the results of the analysis get a value of 0.747 and greater than the value of 0.05. Conclusions and Suggestions: Then there is influence of culture of the nyanda tradition. Nyanda tradition should not be done even though the results of this study have no effect, because nyanda is the same as not mobilization, so that it can affect uterine involution during childbirth.References
Anggraini, 2010. Asuhan Kebidanan Masa Nifas. Yogyakarta: Pustaka Rihama
Ambarwati, Ratna E, Wulandari, dkk. 2009. Asuhan Kebidanan Nifas. Yogyakarta: Mitra Cendekia Press
Apriliasari D, 2015, Hubungan Usia Dan Paritas Dengan Kejadian Involusi Ibu Nifas Di Bps Mojokerto, Jurnal Ilmiah Kebidanan, Vol. 5 No. 1
Arikunto. 2006. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta:Rineka Cipta.
. 2010. Metodologi Penelitian Jakarta. Jakarta: Rineka Cipta
Bahiyatun. 2009. Buku Ajar Asuhan Kebidanan Nifas Normal. Jakarta: EGC
Darliana, Devi, dkk. 2014. Kebutuhan Aktivitas dan Mobilisasi, Fakultas Keperawatan Universitas Syiah Kuala. Banda Aceh
Dinkes Propinsi Jawa Barat, 2015, Profil Kesehatan Republik Indonesia Tahun 2015, diakses 19 Januari 2017. Dari alamat website: http;//www.depkes.go.id
Depkes R.I., 2012, Survei Demografi dan Kesehatan Indonesia (SDKI), Angka Kematian Ibu, http://surveidemografidankesehatanindonesiaSDKI.com, diakses 2 Desesember 2015.
.(2011). Profil Kesehatan Republik Indonesia. http;//www.depkes.go.id. diakses 19 Januari 2017
.(2013). Profil Kesehatan Republik Indonesia. http;/www.depkes.go.id. diakses 19 Januari 2017
.2018. Profil Kesehatan Indonesia. www.Depkes.go.id/resources /download/pusdatin/profilkesehatanindonesia2014. Di akses 25 desember 2016
Eny R, 2009. KDPK Kebidanan.Jogjakarta : Numed
Ferdiana, Rahayu A, Wulandari M. 2015, Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Involusi Uterus (Studi Kasus Di BPM Idariyati dan Bpm Sri Tahun 2014, Jurnal Kesehatan Masyarakat, 17-19 Kesehatan Vol 1 No 1
Gamya, Lisni A, Misrawati. 2015, Perbandingan Efektifitas Senam Nifas dan Pijat Oksitosin Terhadap Involusi Uteri pada Ibu Post Partum, Jurnal Kesehatan, Vol 2 No 2, 927-928
Hasti, Kususmastuti, Titi A. 2014, Pengaruh Senam Nifas Terhadap Kecepatan Involusi Uterus Pada Ibu Nifas Di BPS Sri Jumiati Kecamatan Bulus Pesantren Kabupaten Kebumen, Jurnal Kesehatan, Vol 4 No 8, 34-36
Hidayat A. 2010. Keterampilan Dasar Praktik Klinik Untuk Kebidanan. Jakarta: Salemba
Ineke, Ani M, Sumarni S. 2016, Pengaruh Senam Nifas Terhadap Tinggi Fundus Uterin dan Jenis Lochea Pada Primipara, Jurnal Kesehatan, Vol 1 No 3, 46-47
Isworo B, Rofi’ah S, dkk.2015, Faktor – faktor yang berhubungan dengan Penurunan Tinggi Fundus Uteri pada Ibu Nifas 6 jam Post Partum. Jurusan Kebidanan Magelang Poltekkes Kemenkes Semarang, Jurnal Riset Kesehatan Vol. 4 No. 2
Kautsar R. 2011, Hubungan Antara Mobilisasi Dini Dengan Involusi Uteri Pada Ibu Nifas. Jurnal Vol 3 No 1
Kusnandar A, 2017. Kamus Bahasa Sunda – Indonesia. Jakarta Barat : PT Buku Pintar Indonesia
Lia Y, Yeyeh A. 2014, Asuhan Kebidanan III Nifas. Jakarta: Trans Info Medika,
Nanny V, 2011, Asuhan Kebidanan Ibu Nifas. Jakarta : Salemba Medika
Notoatmodjo. 2010, Ilmu Perilaku Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta.
. 2005, Metedologi Penelitian Kesehatan. Jakarta: Rineka CiptaPotter, Perry.2005.Fundamental Keperawatan,Jakarta: EGC
Prawirohardjo S. 2008, Ilmu Kandungan. Jakarta : Bina Pustaka
Putri D, Syaflindawati, 2017, Hubungan Senam Nifas denga Penurunan Tinggi Fundus Uteri Pada Ibu Post Partum Hari 1-3 Di RSIA Cicik Padang Tahun 2016, Jurnal Ilmu Kesehatan, Volume 1 , No 2
Saleha S. 2009, Asuhan Kebidanan pada Masa Nifas. Jakarta: Salemba Medika
Susanti. 2015, Pengaruh Mobilisasi Dini Terhadap Penurunan Tinggi Fundus Uteri Pada Ibu Nifas Di Bpm Erlina Darwis Di Kota Bukittinggi. Jurnal Kesehatan, Vol. 3 No.2
Toffandi A, 2008, Kamus Bahasa Sunda – Indonesia. Universitas Michigan: Carya Remadja
Umsari S, 2001, Kamus Dwibahasa Indonesia-Sunda. Universitas Michigan: Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jawa Barat
Varney H, 2014. Buku ajar asuhan kebidanan. Jakarta: EGC
Vivian. 2011, Asuhan Kebidanan Pada Masa Nifas. Jakarta: Salemba Medika
Wulan F. 2010, Pengaruh Menyusui Terhadap Penurunan Tinggi Fundus Uteri Pada Ibu Post Partum Primigravida Di Rsud Dr. R. Sosodoro Djatikoesoemo Bojonegoro. Lembaga Penelitian Dan Pengabdian Masyarakat Akes Rajekwesi Bojonegoro, Vol.1, No.1, Edisi Desember 2010
