Hubungan Patron-Klien Dalam Rekrutmen Calon Anggota Legislatif Partai Gerindra Kota Tidore Kepulauan Tahun 2014
DOI:
https://doi.org/10.47313/pjsh.v7i2.1973Keywords:
partai gerindra, patron-klien dan rekrutmen politik, partai politik, legislative.Abstract
The existence of political parties in Indonesia has an important role in the democratic system. Political parties have several functions and one of them is political recruitment, namely a selection of candidates for legislative members to produce a quality leader. This study discusses the recruitment strategy by the Gerindra Party in conducting the regeneration of members of the Gerindra Party in Tidore Islands City. This study uses James Scott's Patron-Client Theory and Michael Rush and Philip Althoff's Political Recruitment Theory. The data in this study were obtained through interviews with party leaders and literature studies. This study describes that the Gerindra Party Branch Board of Tidore Islands City conducts political recruitment with a patron-client pattern. Where, patrons are associated with former activists, retirees and businessmen who have an organized mass, influence and economic capital. And clients, namely community groups who have social and cultural closeness will follow the political choices of their patrons. This study shows that the strategy model for recruiting legislative candidate figures from activists, retirees and entrepreneurs is still a popular strategy, but ignores the process of strengthening the resources of the party cadres themselves. This, of course, led to a crisis of regeneration within the party's internal.
Keberadaan partai politik di Indonesia memunyai peran penting dalam sistem demokrasi. Partai politik mempunyai beberapa fungsi dan salah satunya ialah rekrutmen politik, yaitu seleksi calon anggota legislatif untuk mencetak seorang pemimpin berkualitas. Penelitian ini membahas tentang strategi rekrutmen oleh Partai Gerindra dalam melakukan kaderisasi anggota Partai Gerindra di Kota Tidore Kepulauan. Penelitian ini menggunakan Teori Patron-Klien James Scott dan Teori Rekrutmen Politik Michael Rush dan Philip Althoff. Data dalam penelitian ini diperoleh melalui wawancara ketua partai dan studi kepustakaan. Penelitian ini menguraikan bahwa Dewan Pimpinan Cabang Partai Gerindra Kota Tidore Kepulauan melakukan rekrutmen politik dengan pola patron-klien. Di mana, patron diasosiasikan dengan mantan aktivis, pensiunan dan pengusaha yang mempunyai massa teroganisir, pengaruh serta modal ekonomi. Dan klien yakni kelompok masyarakat yang mempuyai kedekatan secara sosial dan kultural akan mengikuti pilihan politik patronnya. Dalam penelitian ini menunjukkan model strategi rekrutmen figur calon anggota legislatif dari kalangan aktivis, pensiunan dan pengusaha masih menjadi strategi yang popular, namun mengabaikan proses penguatan sumber daya dari kader partai sendiri. Hal ini, tentunya menimbulkan krisis kaderisasi dalam internal partai.
References
C. Muller, Wolfgang. (2015). Patronase Partai dan Kolonisasi Partai atas Negara. Lihat: Richard S Katz dan William Crotty dalam Handbook Partai Politik. Bandung: Nusa Media.
Fadiyah, Dina dan Ummi Zakiyah. (2018). Menguatnya Ikatan Patronase dalam Perpolitikan Indonesia. MADANI Jurnal Politik dan Sosial Kemasyarakatan Vol 10 No. 2.
Gaffar, Afan. (1991). Hubungan Patron Client dan Kosekuensinya Terhadap Lahirnya Pengusaha Indonesia: Review Buku Dr.Yahya Muhaimin. 10.X1.IV. UNISIA.
Heart Kandowangko, Carry. Pamerdi Giri Wiloso dan Elly E. Kudubun, Kiprah Politik Partai Gerindra. Studi Tentang Strategi Pemenangan Calon Legislatif Terpilih Partai Gerindra dalam Pemilu 2014 di Kota Salatiga. https://ejournal.uksw.edu.
Haris, Syamsuddin. (2014). Masalah-masalah Demokrasi dan Kebangsaan Era Reformasi. Jakarta: Yayasan Obor Indonesia.
Haris, Syamsuddin. (2014). Partai, Pemilu, dan Parlemen Era Reformasi. Jakarta: Yayasan Obor Indonesia.
Salim, Kamaruddin dan Efriza. (2019). Sosiologi Politik. Sejarah, Analisis, dan Dinamika Perkembangan Konsep. Malang: Intrans Publishing.
Salim, Kamaruddin dan Efriza. (2019). Partisipasi Politik dan Dinamika Demokrasi di Tidore Maluku Utara. Jurnal Sosial dan Humaniora. Volume 4, Nomor 7.
Rauf, Maswadi. (2001). Konsensus dan Konflik Politik Sebuah Penjajagan Teoritis. Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Departemen Pendidikan Nasional.
Rush, Michael dan Phillip Althoff. (2013). Pengantar Sosiologi Politik Cetakan ke-15. Jakarta: RajaGrafinfo Persada.
Sukmana, Hendra dan Arsiyah. (2013). Model Rekrutmen Calon Anggota Legislatif Oleh Partai Politik di DPD Partai Golkar Kabupaten Sidoarjo. JKMP (ISSN. 2338-445X), Vol. 1, No. 2, September.
Zainal, Asliah. (2021). Relasi Kekerabatan Patronase Masyarakat Muna. Al Izzah: Jurnal Hasil-Hasil Penelitian. Vol 16, No. 1, Mei.
Jurnal
Prakoso, Danny Widodo Uji dan Laila Kholid Alfirdaus, Analisis Rekrutmen dan Kaderisasi Partai Politik Pada Fenomena Calon Tunggal Petahana Studi Kasus: Pilkada Kabupaten Pati 2017. Journal of Politic and Government Studies 2018
Wawancara
Wawancara dengan Ibu Jubaida Kamal Ketua DPC Partai Gerindra Kota Tidore Kepualuan via telephon pada hari Selasa 20 April 2021 pukul 08.30 dan hari Rabu 21 April 2021. Pukul 05.30 WIB.
Downloads
Published
Issue
Section
License
- Hak publikasi atas semua materi informasi yang tercantum dalam situs jurnal ini dipegang oleh dewan redaksi/editor dengan sepengetahuan penulis. Pengelola Jurnal akan menjunjung tinggi hak moral penulis.
- Aspek legal formal terhadap akses setiap informasi dan artikel yang tercantum dalam situs jurnal ini mengacu pada ketentuan lisensi Creative Commons Atribusi-NonCommercial-No Derivative (CC BY-NC-ND), yang berarti bahwa hanya dengan izin penulis, informasi dan artikel Jurnal BACA dapat didistribusikan ke pihak lain dengan tanpa merubah bentuk aslinya untuk tujuan non-komersial.
- Setiap terbitan Populis Jurnal Sosial dan Humaniora, baik cetak maupun elektronik, bersifat open access untuk tujuan pendidikan, penelitian, dan perpustakaan. Di luar tujuan tersebut, penerbit atau pengelola jurnal tidak bertanggung jawab atas terjadinya pelanggaran hak cipta yang dilakukan oleh pembaca atau pengakses.