Ekspor Daging Sapi Kanada Pasca Kebijakan Country Of Origin Labelling (COOL) Amerika Serikat Tahun 2009-2015

Authors

  • Harun Umar Program Pascasarjana Ilmu Politik, Universitas Nasional
  • Saphira Evani Program Studi Ilmu Politik, Universitas Nasional

DOI:

https://doi.org/10.47313/pjsh.v5i1.829

Keywords:

country of origin labelling, ekspor daging sapi, kanada, kepentingan nasional, amerika serikat

Abstract

Kehadiran kebijakan luar negeri memiliki pengaruh yang besar bagi pelaksanaan kehidupan bernegara setiap aktor internasional, terutama bagi negara super power seperti Amerika Serikat. Kondisi tersebut membuat Amerika Serikat memiliki kontrol terhadap negara lainnya dengan melakukan tindakan yang hanya menguntungkan sebelah pihak saja, seperti melakukan proteksi. Kebijakan Country of Origin Labelling (COOL) merupakan salah satu bentuk proteksi yang dilakukan oleh Amerika Serikat dengan tujuan untuk membatasi jumlah daging sapi impor dari Kanada yang masuk ke pasar Amerika Serikat karena telah terkontaminasi oleh penyakit Bovine Spongiform Encephalopathy (BSE) atau sapi gila yang sangat berbahaya bagi kesehatan manusia. Implementasi kebijakan COOL tersebut berhasil membuat jumlah ekspor daging sapi Kanada menurun sehingga menyebabkan defisit pada neraca perdagangan negaranya. Oleh karena itu, Kanada harus memilki upaya untuk menjaga stabilitas ekspor daging sapinya sehingga dapat memberikan keuntungan bagi perekonomian Kanada serta tercapainya kepentingan nasional negara.

 

References

Agriculture and Agri-Food Canada. (2019). An Overview of the Canadian Agriculture and Agri-Food System 2016, di akses pada 2 Desember. http://www.agr.gc.ca/eng/about-us/publications/economic-publications/an-overview-of-the-canadian-agriculture-and-agri-food-system-2016/?id=1462288050282.

Burchill, Scott. (2005). The National Interest in International Relations Theory, New York: Palgrave Macmillan.

Canada-United States Free Trade Agreement (CUSFTA).

Centers for Disease Control and Prevention. (2019). Creutzfeldt-Jakob Disease, Classic CJD : Occurrence and Transmission, di akses pada 28 Agustus. https://www.cdc.gov/prions/cjd/occurrence-transmission.html.

Centers for Disease Control and Prevention. (2019). BSE Cases Identified in Canadian–Born Cattle, di akses pada 20 April. https://www.cdc.gov/prions/bse/case-canadian-cattle.html.

International Trade Center, List of Importing Markets for a Product Exported by Canada – Product: 0201 Meat of Bovine Animals, Fresh or Chilled, di akses pada 10 Desember 2019. https://www.trademap.org/Country_SelProductCountry_TS.aspx?nvpm=1%7c124%7c%7c%7c%7c0201%7c%7c%7c4%7c1%7c1%7c2%7c2%7c1%7c2%7c1%7c1

Mill, John Stuart. (1885). Principles of Political Economy – with Some of Their Applications to Social Philosophy Volume I. New York: D. Appleton and Company. Di akses pada 12 Mei 2019. https://books.google.co.id/books/about/Principles_of_Political_Economy.html?id=1PBDF5zX1k8C&printsec=frontcover&source=kp_read_button&redir_esc=y#v=onepage&q&f=false.

Ricardo, David. (1819). On the Principle of Political Economy and Taxation (2nd Edition). John Murray. London.

Smith, Adam. (1976). The Wealth of Nation. Matheus.Co,Ltd. London.

The Perishable Agricultural Commodities Act of 1930.

United States Department of Agriculture. (2019). Country of Origin Labelling (COOL), di akses pada 20 April 2019. https://www.ams.usda.gov/rules-regulations/cool.

World Trade Organization. (2011). United States–Certain Country of Origin Labelling (COOL) Requirements. Report of the Panel WT/DS384/R and WT/DS386/R.

Downloads

Published

2021-03-19

Issue

Section

Articles