BERAGAM TUTURAN DALAM PEMBICARAAN SEHARI-HARI: SUATU TINJAUAN ETNOGRAFI KOMUNIKASI
DOI:
https://doi.org/10.47313/pujangga.v4i1.496Abstract
Penelitian ini bersifat deskriptif-kualitatif. Tujuannya adalah ingin menginventarisasi berbagai tuturan dalam
berkomunuikasi. Teori yang digunakan tergolong eklektik, yaitu gabungan teori etnografi komunikasi dan teori
tuturan. Hasil penelian menyatakan bahwa dalam pembicaraan sehari-hari kita menggunakan berbagai tuturan,
seperti pendapat pakar pragmatik Austin, yaitu verdiktif, eksersitif, komisif, behabitif, dan ekspositif.Adapun jika
berdasarkan teori Searle, tuturan dalam pembicaraan kita adalah asertif, direktif; komisif,ekspresif, dan
deklaratif.
Kata Kunci: tuturan , deskriptif-kualitatif, eklektik, verdiktif, eksersitif, komisif,
behabitif, dan ekspositif.
References
Alwi, Hasan. 1992. Modalitas dalam Bahasa Indonesia. Yogyakarta: Kanisius.
Arifin, E. Zaenal/ 2015. ―Lokusi, Ilokusi. dan Perlokusi‖. Dalam Pujangga, Volume II, No.
Tahun 2016. Jakarta: Universitas Nasional.
Austin, J.L. 1972. How to do Thing With Words. Harvard University Press:
Cambridge, Mass.
Bright, William. 1992. International Encyclopedia of Linguistics. Oxford: Oxford University
Press.
Brinton, Lurel J. 1990. The Development of English Aspectual Systems. Cambridge:
Cambridge University.
Chambers, J.K. and Peter Trudgill. Dialectology. Cambridge:University of Toronto and
Université de Lausanne.
Carlson, Lauri. 1981. "Aspect and Quantification". Dalam Philip J. Tedeschi. Syntax and
Semantics Vol. 14, hlm. 31--64. New York: Academic Press.
Chaer, Abdul dan Leonie Agustina. 1995. Sosiolinguistik Perkenalan Awal. Jakarta: PT
Rineka Cipta.
Djajasudarma, 1994. Pragmatik Indonesia. Jakarta: PT Rineka Cipta.
Hymes, D. 1972. Models of The Interaction of Language and Social Life. In J. Gumperz
& D. Hymes (Eds.), Directions in Sociolinguistics: The Ethnography of
Communication. New York: Holt, Rinehart, Winston.
Hymes, Dell. 1972. Language in Culture and Society. New York: Harper and Row.
http://didin.lecture.ub.ac.id/sosiolinguistik/bahasa-dan-usia/(Diunduh
/02/2018)
http://staff.unand.ac.id/ikerevita/2017/04/10/antara-tuturan-kalimat-danpelintiran/(
Diunduh 9 Mei 2018)
https://zainurrahmans.wordpress.com/tag/perbedaan-kalimat-dan-tuturan/(Diunduh
Mei 2018)
https://www.brainly. co.id›/ (Diunduh 17/06/2018)..
http://www. repositori.perpustakaan. kemdikbud. go.id/id/eprint/4780/(Diunduh
/06/2018).
https://www.cambridge.org/.../dialectology/3B5DB46311E1.(Diunuh 18/06/2-18).
Junaiyah, H.M. dan Zaenal Arifin. 2016. Wacana Transaksional dan Interaksional.
Tangerang: Pustaka Mandiri.
Kaswanti Purwo, Bambang. 1990. ‖Pragmatik dan Linguistik‖. Dalam ‖Penataran Linguistik
Angkatan I‖. Jakarta: Pusat Bahasa.
Lapasau, Merry dan Arifin, E. Zaenal. 2016. Sosiolinguistik . Tangerang: PT Pustaka
Mandiri.
Leech, Geoffrey. 1983. Principles of Pragmatics. Terjemahan ke dalam Bahasa Indonesia
dilakukan oleh M.D.D Oka. 1993. Prinsip-Prinsip Pragmatik. Jakarta: UI Press:
Levinson. 1983. Pragmatics.Cambridge: CU Press.
Muhadjir. 2015. Semantik dan Pragmatik. Tangerang: Pustaka Mandiri.
Rosmanuddin, Sapriandi A. ―Berapa Jumlah Bahasa Daerah di Indonesia?
Rosmanuddin, Saparudin A. 2017/http//:www.portalsatu.com/read/ budaya/
/(Diunduh 17/06/2018).
Rustono. 1999. Pokok-Pokok Pragmatik. Semarang: IKIP Semarang Press.
Saville, Muriel. Troike. 2003. The Ethnography of Communication: An
Introduction.Third Edition. Blackwell Publishing.
Sumarsono dan Paina Partana. 2004. Sosiolinguistik. Yogyakarta: SABDA.
www. usahid.ac.id/wp-content/ uploads/etnografi-komuni-kasi/(Diunduh
/02/2018).